Selasa, 29 Januari 2013

Peran Dinas Pendidikan Jatim Dalam Membangun Ekuitas Layanan Prima Pendidikan








 “Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha mengetahui’. Al  Baqarah 261

Ekuitas Merk (brand equity )menurut David Aaker  dalam bukunya Managing Brand Equity ,Capitalizing on  the Value of a Brand Name  menyebutkan ;ekuitas merek adalah suatu penilaian merek  berdasarkan totalitas dari persepsinya meliputi mutu relatif dari produk dan layanan ,kinerja keuangan ,loyalitas pelanggan ,kepuasan .penghargaan dsb.

Sementara itu dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Tahun 2010-2014 .Kementerian Pendidikan Nasional telah menetapkan visi;Terselenggaranya Layanan Prima Pendidikan Nasional Untuk Membentuk Insan Cerdas Indonesia  Komprehensif “.Layanan prima pendidikan adalah layanan pendidikan yang ;


1.       Tersedia secara merata di seluruh pelosok nusantara;

2.       Terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat;

3.       Berkualitas /bermutu dan relevan dengan kebutuhan kehidupan bermasyarakat ,dunia usaha dan dunia industri;

4.       Setara  bagi warga negara Indonesia  dalam memperoleh pendidikan berkulitas dengan memperhatikan keberagaman latar belakang sosial –budaya ,ekonomi ,geografi ,gender dsb dan ;

5.       Menjamin kepastian  bagi warga negara Indonesia mengenyam pendidikan dan menyesuaikan diri dengan tuntutan masyarakat.


Perpaduan brand  equity dan layanan prima pendidikan dapat meningkatkan Ekuitas Layanan Prima Pendidikan Dinas Pendidikan Jatim seperti berikut ini:


Makin beragamnya persoalan dan tantangan dunia pendidikan di  Jawa Timur  menuntut   sistem komunikasi dan informasi terpadu  guna mensosialisasikan program program layanan  ,kebijakan,reputasi kualitas layanan maupun citra pendidikan itu sendiri. Melakukan sosialisasi maupun publikasi kegiatan-program –kebijakan-informasi pendidikan dengan berbagai media massa ,seperti media cetak,media elektronik ataupun media internet. Merupakan langkah yang sangat bagus untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam dunia  pendidikan guna meningkatkan mutu pendidikan di Jatim.

 Selanjutnya pengelolaan sistem teknologi  informasi   komunikasi terpadu yang efektif memerlukan strategi jangka panjang dengan  membangun sinergi internal relasi  antar bidang dan seksi seksi terkait di dalam wilayah kerja Dinas Pendidikan Provinsi Jatim. Hal tersebut penting guna membangun citra pelayanan prima  Dinas Pendidikan Jatim secara optimal  sehingga masyarakat dapat merespon positif terhadap segala  aktivitas layanan,tentang informasi kebijakan,administrasi ,program program jangka pendek,serta perubahan kurikulum yang membawa perubahan bagi kegiatan pembelajaran .

Salah satu kesulitan untuk melakukan  sistem koordinasi integrasi  adalah bagaimana upaya koordinasi terpadu dapat terlaksana  dengan Dinas Pendidikan kab/kota ,yakni apabila  program tersebut dapat memberikan manfaat secara langsung terhadap kemajuan pendidikan pada kab/kota bersangkutan sekaligus membangun citra  mutu pendidikan di kota bersangkutan. Salah satu sebabnya kadang kebijakan kab /kota tidak bersinergi secara langsung.

 Manajemen Sistem Informasi Terpadu  jangka  panjang   semestinya mengakomodasi   perubahan apapun tentang kebijakan   yang terjadi   pada program  pendidikan bisa membangun kesadaran untuk proaktif dalam mengelola serta mengembangkan pelayanan prima  pendidikan yang berorientasi pada kepentingan terbaik siswa,seiring dengan berubahnya situasi dan kondisi tantangan dunia pendikdikan utamanya pembangun sumber daya manusia Indonesia.

Pengelolaan sistem pelayanan prima pendidikan bertujuan untuk mempermudah akses masyarakat,tenaga pendidik dan tenaga kependidikan terhadap layanan Dinas Pendidikan Provinsi Jatim  . Informasi terkait layanan prima pendidikan  diperkuat oleh Teknologi Informasi Komunikasi  yang secara konsisten  menyampaikan makna tujuan Pendidikan Nasional kepada masyarakat : 

1.       Layanan apa saja yang dapat diinformasikan , manfaat yang dirasakan  dan kebutuhan yang dapat dipenuhi serta  solusi atas permasalahan yang dihadapi masing masing daerah atas pelayanan pendidikan;

2.       Layanan yang dapat membangun  suatu layanan unggul yang menonjol ,serta dapat membangun  pandangan masyarakat  terhadap asosiasi pelayanan positif (brand association)   Dinas Pendidikan Provinsi Jatim.

Salah kunci keberhasilan pelayanan prima pendidikan  pada Dinas Pendidikan Jatim adalah memperkuat integrasi internal antar bidang dan dukungan seluruh aparaturnya guna  menjalankan tugasnya  secara optimal . Konsistensi ini sangat dibutuhkan untuk mendukung program  yang telah dicanangkan sekaligus membangun citra budaya pelayanan unggul pada Dinas Pendidikan Jatim sebagai brand equity.

Memperkuat citra pelayanan unggul pada dunia pendidikan sangat bergantung pada integritas dan identitas  dari Visi dan Misi Dinas Pendidikan Jatim,faktor faktor yang mempengaruhi citra pelayanan prima pendidikan  adalah proses ,manfaat fungsional,inovasi kegiatan ,desain kebijakan regional  dan karakter dari aparaturnya.  Adalah penting menjaga kepuasan masyarakat yang telah terjalin selama ini  melalui pengalaman mendapatkan layanan yang memuaskan ,tetap penting untuk terus mengembangkan mutu layanan di masa depan.

Dalam mengelola ekuitas pelayanan prima pendidikan adalah penting  untuk mengadakan relasi   dengan kabupaten /kota dengan memetakan kebutuhan layanan informasi dan solusi  pendidikan mengingat luasnya wilayah layanan serta diversitas masing masing kabupaten /kota dinas  pendidikan. Pada kondisi tertentu bisa saja layanan prima pendidikan tidak bisa terjangkau lantaran  koordinasi  & informasi yang terputus,dengan demikian  diperlukan kesadaran aparatur dinas kabupaten kota untuk peduli terhadap kesenjangan yang terjadi diwilayah kerjanya. 

Guna membangun sense of ownership terhadap program pelayanan prima pendidikan di  Dinas Pendidikan Jatim diperlukan;

Pertama ,Komitmen Dinas Pendidikan Kab/Kota  untuk membangun jaringan koordinasi terpadu dengan Dinas Pendidikan Jatim  untuk memberikan layanan prima pendidikan menggunakan sistem  Jaringan Teknologi Informasi  Komunikasi  yang dikelola oleh Dinas Pendidikan Provinsi ,sehingga sistem tersebut mendapatkan pengakuan oleh masyarakat pendidikan memberikan kemanfaatan yang unggul .

Kedua ; Sebuah program pelayanan harus terus ditingkatkan dengan memperluas jangkauan wilayah sasaran layanan   dengan meningkatkan kemudahan pengaksesnya melalui tatap muka mau pun pemanfaatan teknologi. 

Masyarakat perlu dibangun kesadaran tentang dukungannya terhadap program pendidikan yang telah dicanangkan oleh pemerintah. Sehingga dapat tercipta kerja sama saling menguntungkan guna mewujudkan tujuan pendidikan nasional;untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa ,berakhlak mulia ,sehat  ,berilmu ,cakap,kreatif ,mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.



0 komentar:

Posting Komentar