Sabtu, 29 Januari 2011

MANAJEMEN SDM DALAM MBS

MANAJEMEN SDM DALAM MBS

Seri Karakter :Un Conventional Management

Bunyamin : Kank, sebagai kepala sekolah sya ingin sekolah kami maju bagaimana cara mengimplementasikan Manajemen SDM dalam mengelola guru di sekolah kami…?

Kank Hari : seorang kepala sekolah memiliki tanggung jawab untuk mengelola tenaga pendidik sebagai asset Sumber Daya Manusia.Karena itu kepala sekolah tidak hanya menguasai manjemen kurikulum dan administrasi saja melainkan pengelolaan SDM.

Dalam pengelolaan SDM perlu memahami prinsip,metode dan kiat kiat melakukan penilaian kinerja dan tehnik umpan balik bagi tenaga pendidiknya.Inilah beberapa proses penilaian yang bisa dikembangkan :

Pertama: tentukan pemantapan MBS anda bersifat system,manusia dan sarana dari total kegiatan operasional sekolah.

Kedua,yaitu menentukan standart kinerja dan kompetensi siswa yang ingin dicapai baik harian,mingguan bulanan ,tri wulan semester hingga jangka waktu tertentu.

Ketiga :tentukan tolok ukur penilaian kinerja :Dengan mengukur proses kerja seperti jumlah jam mengajar,pembelajaran efektif ,frekuensi keterlibatan siswa aktif ,pengembangan metode pembelajaran ,rasio keberhasikanKKM dsb.Sedangkan ukuran berikutnya adalah hasil akhir meliputi perubahan karakter,motivasi belajar siswa dan partispasi aktif wali murid dalam kegiatan persekolahan.


Manajemen SDM dalam MBS sebaiknya berorientasi ingin mencapai puncak prestasi namun terukur inilah urutan meningkatan kinerja guru :meningkatan pretasi bawahan meningkatkan .kebiasaan kerja/etos kerjamonev yang efektif memelihara prestasi yang meningkat.

Setelah penilaian kerja secara periodik berkesinambungan maka program reinforcement program ini dapat berjalan efefktif bila didukung peimpinan secara nyata,baik yang bersifat moral konsisten dan dana.

Rapat Dewan Guru yang Lebih Effektif dan Bermanfaat


Rapat Dewan Guru yang Lebih Effektif dan Bermanfaat

Seri Karakter : Un Conventional Management .


Widiarsih; Saya baru saja menduduki Jabatan Kepala Sekolah di SMP Swasta yang bonafid saya ingin memulai rapat dewan guru yang efektif dan bermanfaat..?

Kank Hari: Rapat rutin bersama guru merupakan media komunikasi yang paling penting bagi kegiatan pengeloaan sekolah.Rapat rutin juga merupkan forum untuk memotivasi guru , guna meningkatkan prestasi kerjanya.Karena itu tetapkan rapat rutin mingguan sebagai agenda kegiatan system manjemen di sekolah yang anda pimpin.

Adapun rapat rutin bersama guru dapat digunakan

.1. Menginformasikan arah dan kebijakan sekolah terbaru juga tentang program
program kegiatan pembelajaran inovatif ..
.2. Memberi kesempatan kepada tenaga pendidik untuk saling berinteraksi,saling
bertukar ide dalam mengatasi dan mengelola kesulitan dikelas.
3. Gunakan sebagai pengumuman hasil evaluasi kinerja guru pada minggu lalu
serta memotivasi dan mengumumkan kinerja yang diharapkan pada
minggu mendatang.


Dengan adanya pengetahuan dan komitmen para guru tentang rapat mingguan,guru dapat mempersiapkan “bahan” yang bakal dibawanyasaat menghadiri rapat.

Karena itu saat rapat berlangsung perlu diciptakan situasi komunikasi rapat yang “partisipatif “ adapun caranya sebagai berikut:

• Buat setiap peserta rapat dapat menjelaskan metode dan pendekatan dalam Kegiatan Belajar Mengajar didalam kelas dan pengalaman sukses minggu lalu.. Agar peserta lain mendapatkan ide , guna belajar menciptakan susana yang menyenangkan.Sekaligus mengasah peserta untuk memiliki presentation skill.
• Tugaskan pula beberapa guru untuk mendapatkan informasi dari KBM sekolah lain sekaligus mengasah kecakapan guru dalam analisa dan membandingkan dengan sekolahnya. Sehingga para guru disekolah anda dapat belajar kesalahan dan keberhasilan sekolah lain.
• Pemutaran Video atau membedah sebuah buku tentang pendidikan .dapat dijadikan diskusi yang inspiratif. Jika perlu undanglah pembicara tamu guna membangkitkan semangat dan kesadaran dalam memberikan pelayanan pendidikan.
Jika diperhatikan biasanya dalam undangan rapat jarang dibutkan dengan jelaas agenda rapat yang dibicarakan.Sehingga rapat menjadi tidak memiliki daya tarik bagi calon peserta.

Agenda rapat sebaiknya berisi :

• Waktu mulai dan waktu selesai serta tujuan rapat juga pint point yang dibicarakan. Dengan demikian peserta dapat menghargai waktu dan mimiliki persiapan rapat.
• Persiapan apa yang harus dilakukan oleh setiap anggota rapat agar berkontribusi aktif selama berlangsung proses diskusi.
• Berikan tugas pada peserta untuk bertanggung jawab atas pint point yang didiskusikan

Sedangkan hal yang harus anda hindari :

• .Rapat bukan ajang bagi anda untu sekedar marah memberi teguran guru yang berkinerja buruk tanpa solusi yang jelas.
• Rapat membosankan karena arahnya tidak jelas,tidak dapat menjawab isu dan maslah utama dan yang berbicara selalu orang yang sama.
• Orang yang tidak kompeten diundang berbicara dan rapat hanya menghabiskan wkatu untuk membaas hal hal yang tidak relevan..

Setelah anda memperoleh pengetahuan dasar rapat ,anda dapat memikirkan cara memperbaiki dan menambah beberapa variasi yang unik bagi rapat dewan guru di sekolah anda.Selamat Rapat..

Senin, 24 Januari 2011

Memaknai akhirat dalam karir professional sebagai future opportunity .


Memaknai akhirat dalam karir professional sebagai future opportunity .

Seri karakter professional .



Dan persiapkanlah dari karunia Allah untuk bekal akhiratmu………………..sesungguhnya Allah tidak menyukai orang orang yang berbuat kerusakan “.QS Al Qashas (28) :77

Namanya Suhada,sobat saya satu ini sekarang salah satu Are Marketing Manajer perusahaan farmasi di Indonesia Bagian Timur. Ketika bertemu saya belaiu menceritakan pengalaman masa lalu nya yang penuh inspirasi.

“ selepas SMA dari desa di Proling, kank. Saya memutuskan merantau ke ibukota karena saya ingin masa depan saya nanti lebih baik dengan kata lain akhir dari perjalanan hidup saya kelak tidak menderita hanya karena kesulitan ekonomi’.

Saya goda ,kalau begitu fantasi panjengenan tentang kota tujuan itu sebagai surga bukan neraka… “…?

Ya, padahal kank hari tahu pekerjaan apa yang bisa diraih dengan ijasah SMA. Pengganguran kalangan sarjana masih banyak…!

Lantas apa competitive advantage yang penjenengan miliki ..?

Semangat dan kerja keras, pekerjaan apapun saya lakoni dari jualan minuman dari bis ke bis sampai jadi pengemudi hingga sales .Kejadian yang merupakan titik balik bagi saya adalah saat saya ditugaskan didaerah Pacitan untuk jualan minyak rambut.Kank Hari tahu pada saat tahun1990 an jalan antar desa kan sangat sulit dijangkau.Omzet penjualan saya nyaris jauh dari target dan saya pun nyaris putus asa keluar dari pekerjaan.Saat itu supervisor saya sudah menyerah oleh kantor pusat saya ditawari resign karena dianggap daerah ini memang tidak bisa ditakhlukan.

Saat itulah saya sadar bahwa saya harus berani mengalahkan “ketidak berdayaan pikiran saya sendiri”.Yang saya lakukan memperbanyak kunjungan entry to a new market ,kalau dulu saya berpikir hanya toko toko besar yang saya anggap laku maka saya masuk ketoko peracangan kecil disetiap kampong/desa dengan demikian .Makin banyak barang beredar maka makin besar kemungkinan barang terjual,increase in sale.
Bagaimana kamu meyakinkan pihak pabrik bahwa promosi itu penting..mengingat penduduknya belum teredukasi dengan baik….?

Waktu itu manager kami tepat hanya saya, satu manager dan senior sales, sales yang lain pada nyerah.

Kami memutuksn berjibaku untuk menyelematkan kantor distribusi kami …!,kami sepakat untuk increasing efficiency of operations. Menghemat dana operasional kegiatan dan meningkatkan efektif komunikasi pemasaran seperti penataan display ditoko, baner spanduk dan sampiling dsb. Sampai akirnya upaya kami memberikan hasil yang menggembirakan.Akhirnya gerakan “babat alas” kami dianggap berhasil..! sehingga saleman yunior kami bisa menindak lanjuti repeat order yang sudah kami rintis sekaligus kami memaksa mereka untuk terus entry to anew market berkesinambungan.

Selanjutnya kank, saya di pindah ke ibu kota lagi sebagai supervisor ,kesempatan ini tidak saya sia siakan saya kuliah hingga selesai istilahnya improvement in quality competency ….”.


Kini saya mengerti Bagaimana teman sekaligus “guru” saya ini memaknai akhirat dalam karir profesionalnya dengan prinsip Increase effort /sale,entry to new market , increasing efficiency of operations dan improvement in quality. competency .