Rabu, 06 April 2011

Thinking Out of The Theory .


Thinking Out of The Theory .

Muji : "Kank ,Saya dulu sejak sekolah sampai lulus kuliah selalu ranking I. Namun mengapa karir saya stagnan. Sudah lima tahun ini karir saya tidak dipromosikan. Sedangkan teman teman sudah naik kejabatan penyelia dan malah ada yang menjadi manager pada perusahaan lain. Mereka itu rata –rata berani menentang arus,saya memilih tidak ikut ikut. Lantas apa yang saya lakukan..?".

Kank Hari :Kadang dikarenakan terlalu piawianya hapal ragam teori anda sampai lupa berani untuk keluar dari teori tersebut.Terlalu banyak pertimbangan ,takut salah langkah .Sejak sekolah anda diapresiasi oleh orang tua dan guru karena kemampuan anda menghapal teori sehingga raport anda bagus. Akibatnya anda tidak di ijinkan menentang arus. Dikenal anak rajin ,pandai tidak neko neko. Pengkondisian ini membuat anda kurang berani neko neko.

Menyalahkan masa lalu tentu tidak menyelesaikan masalah . Maka saat ini yang bisa anda lakukan adalah mengumpulkan keberanian untuk bertindak dengan “calculated risk”.

Pertama: Kenalilah Diri Sendiri,

Dengan mengenali diri, anda akan mengenali titik terkuat dari potensi yang anda miliki ,sekaligus mengenali pertolongnNya. Kank Hari

Mulailah dengan menyusun daftar kompetensi diri ,seperti ;anda memiliki kemampuan dalam memunculkan ide ,kemudian cobalah untuk membuatnya menjadi proposal dan sekaligus mempresentasikan dihadapan atasan .

Selajutnya kenalilah kecemasan anda dalam mewujudkan gagasan tadi. Apakah kecemasan anda beralasan seperti jika gagal presentasi berisko anda dipecat. Maka jika tidak ,segera susun keberanian untuk secepatnya melakukan. “Melaksanakan kebaikan itu harus dipaksakan agar kelihatan”


Kedua : Kenali Pekerjaan.,

Barang siapa mengerjakan sesuatu yang mestinya dilakukan maka akan menemukan jalan dari kesulitan yang tidak diketahuinya”.Kank Hari

Cobalah merenung sejenak system kenaikan jabatan ditempat anda. Betulkah rekan anda naik jabatan itu semata karena hanya menentang arus atau ada kriteria kompetensi yang menunjang ?.Ukurlah apakah anda dapat mencapainya. !.Segera susun keberanian untuk mencapainya..


Ketiga : Segeralah Berubah,

“Berubahlah menuju kepada kemajuan dan kebaikan karena hanya dengan berubah anda akan mendapatkan perubahan’”. Kank Hari


Berupayalah mengatasi kecemasan anda dengan memulai keberanian merubah kebiasaan. Rubahlah dengan penuh semangat dengan membayangkan hasil yang bisa anda dapatkan. Dengan demikian anda punya semangat juang.

0 komentar:

Posting Komentar